10 September 2018 | By: Changi Travel Journal
Jika kamu baru mau memulai solo traveling ke luar negeri, Singapura adalah destinasi yang sangat tepat. Selain lingkungannya bersih dan masyarakatnya cukup ramah, Negeri Singa ini juga sangat aman bagi solo traveler pemula.
Saat melakukan solo travel di Singapura kamu pastinya tak ingin hanya berdiam di satu tempat saja, kan? Nah, untuk berpindah dari satu destinasi wisata ke destinasi lainnya sebaiknya kamu menggunakan transportasi publik. Selain untuk menghemat budget, tak ada salahnya juga mencoba transportasi publik yang agak berbeda dari yang ada di Indonesia. Benar tidak?
Berdasarkan laporan yang dirilis biro konsultan global McKinsey, Singapura memiliki sistem transportasi publik terbaik dan terjangkau jika dibandingkan dengan 24 kota utama di dunia. Laporan tersebut mengevaluasi sistem transportasi di 24 kota, termasuk di antaranya Hong Kong, New York, dan London. Sistem transportasi yang dimaksud mencakup seluruh moda transportasi, mulai dari sistem transportasi pribadi, umum, shared transportation, sepeda, dan jalan kaki.
Dalam hal keterjangkauan, efisiensi, dan keamanan transportasi publik, ternyata Singapura menempati peringkat teratas lho. Negara modern ini juga dinyatakan sebagai negara dengan sistem transportasi publik teraman dan berkesinambungan secara ekologis. Tak heran sih, sistem transportasi di sana sangat terintegrasi. Contohnya, di stasiun kereta kamu bisa dengan mudah menemukan tempat pemesanan taksi atau halte bus. Untuk ticketing pun di sana sudah menggunakan kartu EZ-Link atau Singapore Tourist Pass yang bisa dengan mudah dibeli dan diisi ulang saldonya. Laporan McKinsey juga menganggap sistem ticketing dengan kartu EZ-Link ini sangat fleksibel dan nyaman digunakan oleh masyarakat jika dibandingkan dengan negara lainnya.
Caption: Kartu EZ-Link untuk berkeliling Singapura dengan transportasi publik
Kenyamanan dalam berkendara dan bepergian, layanan transportasi listrik, serta infrastruktur jalan yang dimiliki Singapura membuat negara tersebut masuk ke dalam peringkat 10 teratas di antara kota-kota modern lain di dunia yang dijadikan tolak ukur. Asyik, kan?
Nah kalau ingin menjelajahi Singapura, kamu tinggal pilih transportasi publik yang sesuai dengan kebutuhanmu. Ada apa saja? Simak ulasan berikut ini.
MRT
Caption: MRT Singapura
Sistem Singapore MRT merupakan cara tercepat untuk berkeliling Singapura. Kepanjangannya saja Mass Rapid Transit, kamu pasti sudah bisa membayangkan transportasi ini kan?
Jika kamu ingin berwisata di Singapura, MRT adalah alternatif transportasi yang tepat. Kenapa? Karena stasiunnya terletak tak jauh dari lokasi-lokasi wisata populer sehingga kamu tak perlu jalan kaki terlalu jauh dari stasiun ke tempat tujuanmu.
Kamu bisa membeli tiket sekali jalan, tapi jika kamu berniat menggunakan MRT terus selama di Singapura lebih baik kamu membeli Singapore Tourist Pass berupa kartu EZ-Link. Dengan kartu ini kamu bisa lebih hemat menjelajahi Singapura dengan tarif S$10 untuk satu hari, S$16 untuk dua hari, atau S$20 untuk tiga hari. Tinggal pilih saja sesuai dengan kebutuhanmu. Oh iya, kartu EZ-Link ini juga berlaku hingga 5 tahun, lho! Jadi kamu tak akan rugi memilikinya karena bisa digunakan saat kamu liburan atau ingin menetap di Singapura.
Untuk memiliki kartu EZ-Link kamu bisa membelinya di stasiun MRT berikut ini:
Semua stasiun dan armada MRT di Singapura sangat mudah diakses oleh pengguna kursi roda dan tuna netra, begitu juga untuk stroller. Jadi, kalau kamu bepergian bersama orang tua atau balita tidak perlu khawatir.
Bus
Caption: Bus yang berhenti di halte Bugis
Bus juga merupakan pilihan hemat untuk berkeliling dan menikmati pemandangan indah Singapura. Sistemnya pun memiliki jaringan rute yang luas dan menjangkau hampir semua tempat di negara modern ini. Selain itu, bus di Singapura juga merupakan pilihan transportasi yang nyaman. Mayoritas bus di sana sudah dilengkapi AC demi menjamin kenyamanan setiap penumpang.
Sistem ticketing bus sama seperti MRT, yaitu dengan menggunakan kartu EZ-Link. Nah, saat naik bus, kamu cukup tempelkan kartu EZ-Link di alat pembaca kartu yang terletak di samping supir. Jika sudah tiba di tempat tujuan, jangan lupa untuk menempelkan EZ-Link di alat pembaca kartu yang terletak di pintu keluar belakang saat kamu turun. Kurang lebih hampir sama lah dengan busway yang ada di Jakarta. Hehehe. Oh iya, kalau kamu tak punya EZ-Link sebenarnya kamu bisa bayar cash juga, tapi harus dengan uang pas ya!
LRT
Caption: Tak jauh berbeda dengan MRT, kan?
Light Rapid Transit (LRT) kurang lebih sama seperti MRT, namun kapasitasnya lebih sedikit. Alat transportasi publik ini kurang sering digunakan oleh traveler karena hanya beroperasi di wilayah pinggiran, bukan di tempat-tempat wisata populer Singapura. Meski demikian, tak ada salahnya juga kok kalau kamu ingin berkeliling ke tempat wisata yang anti mainstream!
Kalau penasaran ingin mencobanya, kamu bisa naik LRT dari Choa Chu Kang, Sengkang, atau Punggol. Perjalanan menyusuri jalur LRT ini akan menyajikan sisi lain Singapura. Bukan suasana glamor pusat kota yang akan kamu lihat, melainkan blok-blok apartemen warga lokal yang berdiri tenang di tengah kawasan hijau dan sepi.
Untuk sistem ticketing, cara menggunakan, dan fasilitasnya tak jauh berbeda dengan MRT. Yang bikin beda hanya ukurannya yang lebih pendek sehingga kapasitasnya lebih kecil. Satu rangkaian LRT biasanya hanya terdiri dari dua bahkan satu gerbong saja. Tarifnya pun bervariasi tergantung jarak tempuh perjalanan. Jika tertarik untuk menggunakannya, jangan lupa bawa kartu EZ-Link kamu ya!
Taksi
Caption: Kamu bisa memilih taksi dari operator mana pun
Taksi dapat menjadi transportasi yang nyaman dan praktis jika kamu ingin mengunjungi tempat-tempat yang tak bisa diakses MRT, bus, atau LRT.
Taksi di Singapura dipasangi argometer dan kemungkinan kamu akan dikenakan biaya tambahan, misalnya saat jam sibuk. Untuk tarifnya pun sangat beragam, tergantung dari jarak tempuh, waktu, dan operator taksi apa yang kamu tumpangi. Jangan khawatir, kamu bisa mengetahui kisaran tarif akhirnya kok! Tanyakan saja biaya tambahannya kepada supir dan minta tanda terima saat kamu tiba di tempat tujuan.
Berbeda dengan MRT, LRT, dan bus, taksi bisa kamu berhentikan di pinggir jalan mana pun atau dengan mengantre di pangkalan yang tersebar di sebagian besar pusat perbelanjaan, hotel, dan tempat wisata seperti clarke quay, ataupun in Holland Village. Nah, apabila kamu ingin memesan taksi, hubungi saja 6-DIAL CAB di nomor 6342-5222. Nantinya kamu akan diarahkan ke pusat panggilan operator taksi yang tersedia.
Nah itu dia ulasan tentang sistem dan pilihan transportasi publik yang perlu kamu ketahui sebelum traveling ke Singapura. Semuanya memberikan kemudahan dan dan kenyamanan untuk kamu mencapai tempat tujuanmu. Jadi gimana, kamu masih perlu berpikir panjang untuk menggunakan transportasi publik di Singapura?
Changi Airport terpilih lagi menjadi ‘Bandara Terbaik di Dunia’ dari Skytrax! Ini dia 12 aktivitas seru yang wajib kamu lakukan kalau lagi di sini.
Melamar pasangan atau foto pre-wedding di Singapura bisa bikin momen indahmu jadi makin berkesan. Intip artikel ini untuk mencari rekomendasi tempatnya di Singapura!
Ajak pasanganmu merasakan pengalaman kencan yang unik dan tak terlupakan di Singapura! Intip rekomendasi aktivitasnya di tempat-tempat yang berkesan ini!
Welcome to the Year of The Rabbit 2023! Apa saja sih, yang bisa kamu lakukan bersama keluarga di Singapura dalam masa perayaan tahun baru Imlek? Intip di sini!