5 Cara New Normal dari Bandara Changi

Merebaknya Covid-19 yang menjadi pandemi di seluruh dunia ini memang telah membawa berbagai perubahan yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya, terutama pada perjalanan internasional. Ketika akhirnya beberapa negara mulai membuka kembali pembatasan perjalanan keluar masuk, Bandara Changi juga telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga keamanan setiap pengunjung dan pegawai bandara. Sebagai langkah menyambut kembali penerbangan yang mulai aktif, Bandara Changi telah menerapkan langkah-langkah dan inovasi yang memastikan pengalaman perjalanan traveler tetap nyaman dan aman mulai dari gerbang masuk hingga terbang nanti.

Berikut ini adalah bagaimana cara ‘new normal’ telah kami lakukan agar traveler tetap bisa menikmati pengalaman di bandara yang menyenangkan dan efisien selama masa pandemi Covid-19 ini.

 

1. Sistem tanpa kontak dari awal hingga akhir

Penggunaan sensor infra merah untuk mengikuti gerakan tangan.

Saat ini membersihkan tangan setiap kali selesai menyentuh suatu barang atau permukaan serta penggunaan masker ke mana pun kamu pergi adalah bagian dari ‘new normal’ yang harus kita ikuti. Jadi tidak heran jika kamu akan sering mendengar istilah “tanpa kontak” alias contactless untuk meminimalkan risiko kesehatan di berbagai macam tempat maupun jasa termasuk salah satunya Bandara Changi. Sebagai salah satu gerbang penting negara Singapura, Bandara Changi sangat mengutamakan langkah-langkah untuk peningkatan keamanan para traveler yang berkunjung atau sekedar transit. Mulai dari check-in hingga pemeriksaan imigrasi, Bandara Changi telah menerapkan serangkaian fasilitas tanpa kontak yang bertujuan mengurangi kontak yang tidak perlu.

Kios check-in FAST kini dilengkapi dengan sensor infra merah yang akan mengikuti gerakan jari tangan. Kamu cukup mengarahkan jari di atas layar (tanpa harus disentuh) dan memilih tanpa harus menyentuh layar! Saat ini sudah ada lebih 160 kios dengan sensor infra merah yang tersebar di Terminal 1 dan Terminal 3 loh!

 

Hampir semua toilet di area publik menyediakan fasilitas tanpa sentuh.

Ingin ke toilet? Walaupun gak baru, sudah banyak toilet di area publik Bandara Changi yang memiliki pintu terbuka, keran, toilet, dan tempat sabun otomatis. Dan bagusnya lagi, toilet lainnya pun sedang dalam pengerjaan agar semuanya serba otomatis! Bandara Changi kini juga sedang melakukan uji coba untuk memperkenalkan lift tanpa kontak menggunakan teknologi sensor infra merah yang sama dengan kios check-in. Makin nyaman dan aman ‘kan, saat menggunakan fasilitas ini.

 

Penggunaan pemindai dengan sistem biometric untuk perjalanan yang lebih aman dan cepat.

Nah, saat melakukan pengecekan imigrasi, kamu akan melihat bahwa gerbang imigrasi otomatis kini telah dilengkapi pemindai wajah dan kornea mata dengan sistem biometrik. Traveler yang telah merekam biometrik wajah dan kornea mata saat mengambil paspor di Singapore Immigration & Checkpoints Authority (ICA) dapat menggunakan sistem baru ini. Saat melakukan ini, paspor dan boarding pass kamu akan di-scan terlebih dulu baru kemudian kamera pemindai memverifikasi identitas kamu. Alat pemindai sidik jari masih dapat digunakan jika seandainya kamera pemindai tidak berhasil memverifikasi wajah dan kornea mata kamu, atau kamu belum merekamnya di ICA.

 

2. Layar akrilik di berbagai konter pelayanan

Layar akrilik untuk perlindungan tambahan di konter pelayanan.

Sebagai perlindungan tambahan, layar akrilik juga dipasang di berbagai konter pelayanan seperti konter check-in manual, imigrasi, bea cukai, dan kios informasi maupun kios pengembalian GST. Tak perlu khawatir, walaupun ada lapisan penghalang, pegawai sekaligus komunitas Bandara Changi akan tetap melayani kamu dengan ramah. Jadi, kalau ada pertanyaan atau butuh bantuan, jangan segan-segan ya!

 

3. Robot pembersih dengan alat penyemprot disinfektan karpet

Robot pembersih kami kini dilengkapi dengan alat penyemprot disinfektan karpet.

Jika kamu bepergian atau mengunjungi Bandara Changi sebelumnya, ada kemungkinan kamu telah melihat robot pembersih otomatis (Autonomous Cleaning Robots) ini. Robot ini bisa membersihkan lantai hingga 1.600 m²/jam dan didesain untuk membantu pegawai kebersihan kami agar bandara selalu bersih. Nah, sekarang robot-robot ini telah dilengkapi dengan alat penyemprot yang mengeluarkan cairan disinfektan karpet setelah karpet dibersihkan loh!

Fakta menarik: Sebagai bentuk penghargaan terhadap Singapura yang memiliki kebudayaan beragam, robot pembersih ini diberikan nama sesuai etnis mereka. Dalam Bahasa Cina dinamakan Liang Liang dan Jing Jing (yang artinya bersih dan bersinar). Dalam Bahasa Malaysia, mereka dinamakan Bersih dan Putih, sedangkan dalam Bahasa Tamil, mereka disebut Minnal (sangat bersih) dan Palich Palich (bercahaya).

 

4. Penggunaan disinfektan berteknologi Ultraviolet C LED pada pegangan travellator dan eskalator

Tetap aman saat menggunakan travellator dan eskalator di Bandara Changi.

Inisiatif lain yang sedang diuji coba adalah disinfektan berteknologi Ultraviolet C (UV-C) LED pada pegangan tangan travellator dan eskalator. Dikenal sebagai disinfektan yang efektif membasmi patogen, cahaya UV-C dipancarkan dari perangkat yang dipasang di bingkai pegangan tangan travellator dan eskalator.

 

Penggunaan teknologi UV-C LED yang sedang diuji coba.

Jadi, ketika pegangan tangan bergerak di atas perangkat, lampu UV-C secara otomatis akan mensterilkan pegangan tangan agar bebas dari patogen.

 

5. Inisiatif jarak aman dan peningkatan pembersihan di seluruh penjuru terminal dan Jewel Changi Airport

Mengerahkan segala upaya untuk perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua orang.

Penerapan jarak aman dilakukan di seluruh bandara, contohnya penggunaan alat secara bergantian (kios check-in, jalur pengeluaran bagasi, dll) dan memberi jarak pada kursi di ruang tunggu, lounge istirahat, dan restoran. Frekuensi pembersihan di dalam terminal dan Jewel Changi Airport juga ditingkatkan. Untuk perlindungan jangka panjang terhadap virus, permukaan yang sering disentuh seperti gagang pintu dan pegangan troli juga disemprot dengan pelindung anti-mikroba. Tersedia juga 1.200 hand sanitizer yang menggunakan sensor di seluruh penjuru terminal dan Jewel Changi Airport loh!

 

Selalu ingat untuk menjaga kebersihan diri dan bersihkan tangan sesering mungkin dengan hand sanitizer yang ada di bandara.

Walaupun kita tidak tahu kapan pandemi ini berakhir, Bandara Changi selalu berkomitmen untuk memberikan pengalaman yang aman dan terbaik untuk semuanya. Ditunggu kunjungannya!