Pertama Kali ke Luar Negeri? Pahami 7 Tips Ini

Liburan ke luar negeri itu memang seru banget! Walau begitu, di saat yang sama, kami mengerti kalau ini bisa jadi pengalaman yang mendebarkan sekaligus bikin gugup, terlebih kalau ini adalah trip pertama kamu. Soalnya, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan secara detail untuk memastikan liburanmu berjalan lancar.

Nah, biar gak bingung, mending cek dulu tips-tips kami di bawah ini.

Tips Liburan ke Luar Negeri Pertama kali

Persiapkan semua dokumen penting

1. Persiapkan semua dokumen penting

Coba cek paspormu. Apakah masa berlakunya masih 6 bulan atau lebih? Kalau di bawah itu, berarti kamu harus segera mengurus perpanjangannya sebelum memesan tiket pesawat! Kebanyakan negara membutuhkan paspor dengan masa berlaku minimal 6 bulan untuk masuk ke dalamnya.

Cek juga apakah kamu membutuhkan visa atau tidak. Ada puluhan negara, termasuk Singapura, Hong Kong, Thailand, hingga Vietnam yang bebas visa untuk pemegang paspor Indonesia, lho. Namun, kalau negara yang kamu tuju membutuhkan visa, baik itu di Eropa, Asia, ataupun Oseania, pastikan untuk mengurusnya dari jauh-jauh hari minimal 3 atau 4 bulan sebelum keberangkatan. Beberapa negara seperti Bhutan dan negara-negara dalam area Schengen juga membutuhkan asuransi perjalanan untuk pembuatan visa.

Nah, selain paspor dan visa, ada satu lagi yang perlu kamu perhatikan yaitu arrival card, dokumen berisikan informasi traveler yang gak tertulis di paspor. Peraturan terkait arrival card ini berbeda-beda di tiap negara. Misalnya, kalau di Singapura, kamu wajib mengisi SG Arrival Card secara online dalam 3 hari sebelum kedatanganmu. Lalu, kalau di Australia ada Incoming Passenger Card yang akan diberikan di pesawat atau di arrival terminal. Pastikan kamu mencari tahu dulu ketentuan negara yang akan kamu kunjungi, ya!

Kamu bisa membuat checklist simpel untuk membantumu mendata dokumen apa aja yang kamu butuhkan. Lalu jika semuanya sudah siap, jangan lupa membuat salinan dokumen-dokumenmu atau back up semuanya secara digital untuk berjaga-jaga.

Ketahui prosedur keberangkatan di bandara

2. Ketahui prosedur keberangkatan di bandara

Apakah kamu sudah tahu proses imigrasi di bandara itu seperti apa? Begitu sampai di bandara, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah pergi ke check-in counter. Tunjukkan paspor dan tiket pesawatmu, lalu petugas akan mencetakkan boarding pass untuk kamu. Tergantung ketentuan maskapai yang kamu gunakan, kamu juga bisa melakukan check in secara online dari rumah. Nantinya kamu akan mendapat boarding pass elektronik yang bisa kamu tunjukkan dari ponsel.

Di check-in counter, kamu juga bakal sekalian check in bagasi, di mana barang-barangmu akan ditimbang dan diberi label. Perlu diingat, umumnya berat maksimal koper atau tas yang bisa kamu bawa ke kabin adalah 7 kg.

Tahap selanjutnya adalah pemeriksaan keamanan. Biasanya, petugas akan memintamu melepaskan jaket dan ikat pinggang untuk ditaruh bersama barang-barangmu yang lain di mesin X-ray. Lolos dari sini, siapkan paspor, visa, dan dokumen-dokumen lainnya karena kamu akan melewati proses imigrasi. Jika semua sudah beres kamu bisa pergi menuju nomor boarding gate yang tertera di boarding pass-mu dan menunggu jadwal penerbangannya tiba!

Lakukan riset mendalam dan buat itinerary yang detail

3. Lakukan riset mendalam dan buat itinerary yang detail

Agar liburanmu bisa berjalan lancar, kamu perlu membuat itinerary dengan waktu yang rinci, dari hari pertama hingga hari terakhir liburanmu. Catatlah semuanya, mulai dari waktu keberangkatan dari bandara, akomodasi, restoran, hingga setiap tempat wisata yang mau kamu kunjungi serta opsi transportasi dari yang paling murah sampai yang paling cepat sampai. Kalau kamu ada penerbangan transit, catatlah juga apa aja yang mau kamu lakukan di bandara.

Hal ini bakal memudahkanmu menyusun dan melihat keseluruhan itinerary-nya. Jangan sampai destinasi-destinasi yang kamu masukkan dalam satu hari yang sama ternyata berada di dua ujung yang berlawanan, karena perjalanannya pasti bakal memakan waktu apalagi kalau kamu liburannya beramai-ramai bareng keluarga besar. Ingat untuk menyelipkan waktu-waktu istirahat agar kamu gak terlalu lelah dan bisa menikmati liburanmu secara maksimal, ya!

Selain waktu, tulis juga alamat setiap tempat dalam itinerary-mu. Dengan begitu, sewaktu-waktu kamu lagi gak bisa menggunakan ponselmu, misalnya karena baterainya habis atau gak ada signal, kamu tetap bisa menanyakan arah pada penduduk lokal.

Gak ketinggalan, cuaca juga penting untuk diperhatikan. Cobalah melihat ramalan cuaca sebelum kamu pergi agar kamu bisa mengantisipasinya dengan membawa barang-barang yang tepat. Untuk membantumu, kamu bisa menonton video pengalaman traveling orang lain di media sosial untuk melihat kondisi tempat wisata pilihanmu sewaktu hujan. Lalu kalau perlu, kamu bisa mencari destinasi lain di dekat situ sebagai plan B jika ternyata pilihan pertamamu kurang praktis dikunjungi di cuaca tersebut.

Ngomong-ngomong, sebaiknya kamu mencari tahu sedikit juga soal peraturan dan budaya negara tujuanmu. Kamu bisa mulai dari yang hal-hal kecil seperti contohnya etika naik eskalator. Di Indonesia, jalur kiri adalah untuk diam sedangkan jalur kanan adalah untuk berjalan. Ini akan berbeda di negara lain, seperti Hong Kong di mana warga lokal akan diam di jalur kanan dan berjalan di jalur kiri.

Baca juga: Mau ke Changi Terminal 4? Coba 6 Aktivitas Ini Ya!

Koper atau tas ransel?

4. Koper atau tas ransel?

Ada satu pertanyaan yang sering muncul saat packing: mending pakai koper atau tas ransel? Nah, sebenarnya ini tergantung preferensi, barang bawaan, berapa lama kamu pergi, serta apakah kamu membeli bagasi tambahan atau tidak. Jika kamu berencana traveling cukup lama dan butuh membawa banyak barang, koper mungkin akan lebih tepat. Eits, tapi perhatikan juga batas berat bagasimu, ya! Jika dibutuhkan, kamu bisa membeli bagasi tambahan untuk check in.

Sementara kalau kamu berencana short trip aja dan bakal banyak berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, tas ransel yang mudah dibawa-bawa mungkin bakal lebih cocok buat kamu. Tapi ingat, cairan di atas 100 ml biasanya gak diperbolehkan masuk ke kabin pesawat, yang berarti kamu harus menyimpannya di bagasi check-in.

Kalau kamu gak beli bagasi tambahan, ini berarti kamu harus packing dengan efisien! Contohnya, kamu bisa membawa beberapa potong pakaian aja tapi yang bisa kamu mix & match dengan pakaian-pakaian lainnya. Dengan begitu, walau cuma membawa sedikit, kamu bisa mendapat banyak look yang berbeda sekaligus punya ruang tambahan di koper untuk menyimpan oleh-oleh nanti.

Kalau kamu pergi ke destinasi bersalju dan perlu membawa mantel musim dingin yang tebal, kamu juga bisa menggunakan vacuum storage bag untuk semakin menghemat tempat di koper. Tips lainnya, jangan lupa memisahkan barang-barang keperluan pribadimu ke dalam carry-on bag biar kamu bisa menggunakannya dengan mudah tanpa harus membongkar koper saat di pesawat. Kalau mau tahu lebih banyak tips packing, yuk cek artikel kami yang ini!

Hitung budget dan manfaatkan travel rewards

5. Hitung budget dan manfaatkan travel rewards

Saat menghitung biaya liburan ke luar negeri, kamu perlu memulai dari pengeluaran yang besar dulu. Ini mencakup tiket pesawat, akomodasi, dan tiket wisata. Setelah itu, kamu bisa lanjut ke biaya harian seperti makanan, belanja, dan transportasi.

• Tiket pesawat: untuk mendapat harga terbaik, pesanlah tiket dari jauh-jauh hari. Kamu juga bisa pergi ke travel fair untuk mencari informasi dan berburu promo.
• Akomodasi: dari hotel, hostel, hingga menyewa apartemen, lakukan riset mengenai semua opsi penginapan yang ada dan bandingkanlah harganya. Jangan lupa cek review dan foto akomodasinya juga sebelum menentukan pilihan.
• Tiket wisata: kebanyakan tempat wisata biasanya menawarkan harga yang berbeda untuk orang dewasa, anak-anak, dan senior. Kamu bisa mengeceknya dulu melalui situs tempat wisata tersebut.
• Makanan: informasi terkait harga menu bisa kamu temukan dengan mudah melalui situs restorannya sendiri atau aplikasi review
• Belanja: sebelum menentukan budget belanja, buatlah daftar orang-orang yang ingin kamu belikan oleh-oleh terlebih dahulu, serta tempat di mana kamu berencana belanja. Ini akan membuat perhitungannya lebih mudah.
• Transportasi: tergantung destinasi yang kamu kunjungi, mungkin kamu bisa membeli pass yang memperbolehkanmu naik kereta atau bus sepuasnya.

Mau lebih hemat? Kami punya tips liburan ke luar negeri murah buat kamu, nih! Coba deh pertimbangkan mencari tahu soal program-program travel rewards dari bank. Beberapa bank menawarkan benefit seperti diskon, cashback, hingga hadiah menarik kalau kamu transaksi di luar negeri ataupun memesan hotel dan tiket tempat wisata menggunakan kartu kreditnya. Dengan cara ini, gak cuma bisa lebih hemat, kamu juga bisa melakukan pembayaran secara praktis saat traveling nanti.

Namun, selain menggunakan kartu kredit, sebaiknya kamu tetap menukarkan uang lebih dari apa yang sudah kamu perhitungkan untuk mengantisipasi adanya perubahan dalam itinerary kamu. Untuk berjaga-jaga, ingat untuk menyimpannya di berbagai tempat berbeda juga, ya.

Carilah akomodasi dekat transportasi umum

6. Carilah akomodasi dekat transportasi umum

Saat mencari akomodasi, ada satu pertanyaan yang harus selalu kamu ingat: apakah tempatnya dekat dengan transportasi umum seperti stasiun MRT atau halte bus? Menginap di tempat di mana kamu bisa jalan kaki beberapa menit menuju transportasi umum bakal sangat membantu acara traveling-mu, dibanding harus naik taksi atau jalan kaki jauh setiap saat—apalagi kalau kamu tipe yang suka belanja banyak.

Untuk opsi yang lebih budget-friendly, kamu bisa mencoba menginap di hostel. Ini bisa jadi pengalaman unik juga karena kamu bisa lebih mudah bertemu dengan teman baru. Atau, kamu juga bisa mencari penginapan yang menawarkan sarapan gratis juga.

Download aplikasi travel yang berguna

7. Download aplikasi travel yang berguna

Mau berkomunikasi dengan penduduk lokal, tapi terkendala di bahasa? Atau mungkin kamu sedang mencari rekomendasi makanan halal di sekitarmu? Gak perlu khawatir, zaman sekarang kamu bisa menemukan banyak aplikasi yang bisa membantumu, kok! Dari aplikasi penerjemah, pencari makanan halal, trip planner, dan masih banyak lagi aplikasi lainnya, kamu tinggal download salah satunya di ponselmu sesuai kebutuhanmu. Untuk berjaga-jaga, mungkin ada baiknya juga untuk men-download aplikasi navigasi lain kalau-kalau yang kamu gunakan biasanya mengalami kendala.

Kalau kamu transit di Changi Airport, jangan lupa download Changi App juga untuk pengalaman transit yang lebih nyaman dan praktis! Melalui aplikasi ini, kamu bisa memantau jadwal penerbanganmu, apakah boarding gate-nya sudah dibuka atau belum, hingga melacak status bagasimu. Gak hanya itu, kamu juga bisa melihat peta Changi Airport dan Jewel Changi Airport, memanfaatkan Changi Rewards, serta melakukan reservasi atas restoran, fasilitas, dan wisata populer di Changi Airport. Jadi, kamu bisa fokus jalan-jalan dan menikmati semua keseruan yang ditawarkan di sini.

Baca juga: Cepat dan Anti Ribet, Begini Cara Check-in di Changi Airport

Semoga tips-tips di artikel ini bisa membantu kamu dalam liburan pertamamu ke luar negeri, ya. Yuk, cek artikel Travel Journal kami yang lain untuk tahu lebih banyak tips travel lagi! Selamat berlibur!